KONSULTASI DERMATOLOG

LIHAT TESTIMONI PASIEN

Lebih dari 75% pria dan 30% wanita mengalami sindroma Androgenetika Alopecia pada usia sangat muda.

Tanpa penanganan yang cepat dan tepat, Androgenetika Alopecia bermutasi menjadi kebotakan berpola yang terminal (final).

Androgenetika Alopecia adalah proses penipisan dan pembotakan yang terjadi akibat deposisi DHT pada folikel.

Deposit/timbunan DHT pada folikel inilah yang merusak siklus normal pertumbuhan rambut.

Pada halaman ini terdapat uraian lengkap mekanisme kerja sistem hormonal pada tubuh pria dan wanita dan residual (sampah) DHT yang seharusnya tersekresi 100% namun karena faktor genetik sehingga terjadi deposit/penumpukan yang menyebabkan prematurisasi siklus rambut alami dan mengakibatkan penipisan yang berujung pada kebotakan.  Pelajari detilnya klik di sini.

Proses pembotakan [shedding] adalah merupakan proses gradual yang disebabkan oleh deposisi residual (sampah) DHT pada folikel.  Pelajari bagaimana menghentikan deposisi DHT dan mengembalikan proses pertumbuhan rambut dengan siklus normal.  Pelajari detilnya klik di sini.

Karena folikel rambut tidaklah abadi.  Folikel yang terdeposit DHT secara masif akan terhimpit, mengkerut, mengecil dan akhirnya mati.  Penggunaan obat-obatan secara Trial-Error hanya akan memperpanjang waktu deposit serta kohesifitas DHT yang pada akhirnya menyebabkan folikel menjadi tidak tertolong lagi.  Setiap kasus kebotakan yang terjadi saat ini adalah akibat dari pengobatan yang tidak tepat sasaran sehingga deposit kohesifitas DHT terus menumpuk dan mematikan folikel secara permanen. Pelajari detilnya klik di sini.

Kerontokan yang terus berlangsung sehingga menyebabkan penipisan adalah merupakan indikasi penting bahwa telah terjadi ketimpangan fase ANAGEN-CATAGEN-TELOGEN!

Kerontokan kronis yang berlangsung secara kontinuum ini terjadi karena deposit kohesifitas DHT mulai bertambah secara masif dan menyebabkan prematurisasi fase/siklus pertumbuhan alami rambut. 

Tindakan penormalan folikel harus segera dilakukan agar deposisi DHT tidak merambah semakin melebar ke perimeter sekelilingnya.  Pada stadium ini probabilitas keberhasilan masih 100% dengan durasi terapi selama 1-3 bulan dengan menggunakan regimen shampo Muskrat dan anti-androgen topikal (MEZOGENRX).

Pelajari selengkapnya...

Stadium ini adalah yang terbanyak dialami sebagai akibat dari terlambatnya penanganan dengan menggunakan regimen yang tepat.  Trial error yang selama ini dilakukan dengan berganti-ganti shampoo dan hair tonik tidak akan membuahkan hasil dan seiring dengan berjalannya waktu akan semakin menumpuk dan melebar deposit DHT yang terjadi.

Pada stadium ini konsentrasi deposisi DHT pada folikel sudah mulai menumpuk dan penyebaran ke areal sekeliling telah terjadi.  Mayoritas folikel pada areal yang rentan (vulnerable) terhadap DHT yaitu pada areal crown (mahkota) dan vertex (ubun-ubun) telah terdeposisi oleh DHT dan mengalami pengkerutan (shrinkage) 20%-30% dari diameter normalnya.

Terapi yang harus dilakukan pada stadium ini harus dengan 3 regimen sekaligus yaitu TRICHOTHERAPY.  Dengan Trichotherapy probabilitas penebalan rambut lama masih 100% dan pertumbuhan rambut baru (vellus) masih 95%-100%

Pelajari selengkapnya...

Stadium ini adalah merupakan stadium akhir penipisan sebelum terjadi kebotakan.

Pada stadium ini penipisan sudah mengarah pada kebotakan permanen.  Deposisi DHT yang tinggi telah menghimpit mayoritas folikel dan membuat folikel-folikel tersebut mengkerut sebanyak 50%-75% dari diameter normalnya.  Sebagian folikel telah dorman sehingga tidak mampu mereproduksi batang rambut baru walaupun folikel tersebut masih eksis dan berpotensi untuk melakukan reproduksi.  Diperlukan satu bentuk terapi kejut untuk membangunkan folikel-folikel tersebut agar dapat aktif berkontraksi.  Terapi kejut ini berupa stimulasi laser yang wajib untuk digunakan bersama dengan Trichotherapy.

Pelajari selengkapnya...